01 April 2016

Change Your Questions, Change Your Life

Ketika suatu hal berjalan tidak sesuai harapan. Ketika situasi tidak seperti yang diharapkan, kadang kita bertanya-tanya kepada diri sendiri, Apa yang salah dan bagaimana memperbaikinya?

Mungkin yang perlu diperbaiki dari diri kita adalah pertanyaan-pertanyaan yang dibuat oleh diri kita sendiri. Pertanyaan yang bersifat negatif atau pertanyaan yang hanya fokus untuk mencari penyebab suatu hal terjadi atau pertanyaan mencari siapa yang salah. Pertanyaan-pertanyaan ini dikategorikan ke dalam pertanyaan “Judger Mindset”.

Contohnya:
Apa yang salah?
Siapa yang harus disalahkan?
Mengapa orang tersebut menjengkelkan?

Jawaban dari ketiga pertanyaan di atas akan membuat kita berputus asa, marah, benci, bahkan mengarah ke depresi dan frustrasi.

07 February 2016

What To Say When You Talk To Yourself

Lingkungan dan orang-orang disekitar kita tanpa kita sadari telah mulai memprogram pola pikir kita dari saat kita kecil. Tapi sayangnya banyak program yang kurang baik masuk ke pola pikir kita. Rata-rata orang yang telah berumur 18 tahun akan mendengarkan 148 ribu kali perkataan “Kamu tidak akan sanggup” atau kata-kata lain yang memiliki makna bahwa kita tidak bisa mencapai sesuatu. Jika Anda beruntung, maka Anda hanya mendengarkan “Kamu tidak akan sanggup” sebanyak 10 ribu kali atau 50 ribu kali.

Di sisi lain. Selama 18 tahun umur seseorang, seberapa sering Anda mendengarkan apa yang bisa Anda lakukan atau apa yang bisa Anda gapai? Seribu kali kah? Atau 10 ribu kali kah? Pada kebanyakan orang terjadi ketimpangan jumlah antara kata “Kamu bisa” dan “Kamu tak bisa” yang didengar olehnya. Kata “Kamu bisa” terlalu jarang didengar oleh seseorang dibandingkan kata “Kamu tak bisa”. Ini membentuk pola pikir kebanyakan dari kita adalah pola pikir yang cenderung negative.

Bahkan setelah berumur 18 tahun, kata “Kamu tak bisa” masih dominan kita dengar dibandingkan dengan kata “Kamu bisa”.
Back To Top